Nama : Aji Fahmi Kamal
Kelas : 3EA15
NPM : 13209529
"PENGARUH BAHASA GAUL DALAM PERKEMBANGAN BAHASA INDONESIA"
REPUBLIKA.CO.ID,
SUKABUMI -— Pendidikan Bahasa Indonesia di sekolah formal belum menjamin
seseorang menerapkannya secara baik. Pasalnya, saat ini kebanyakan masyarakat,
terutama pelajar maupun mahasiswa lebih memilih menggunakan bahasa gaul yang
tidak jelas. "Bertahun-tahun diajarkan di sekolah, tetap saja menggunakan
bahasa yang keliru," ujar Wakil Rektor Universitas Muhammadiyah Sukabumi
(UMMI), Sakti Alamsyah, di sela-sela Seminar Perkembangan Bahasa Indonesia,
Senin (5/3).
Ironisnya,
kata Sakti, kesalahan menggunakan Bahasa Indonesia juga turut dilakukan tokoh
terpandang yang seharusnya memberikan teladan. Kesalahan serupa pun banyak
dilakukan para mahasiswa ketika menulis dalam karya ilmiah.
Hal itu diakui
oleh Wakil Wali Kota Sukabumi, Mulyono. Menurutnya, lamanya jam pelajaran
Bahasa Indonesia di sekolah belum mampu menandingi pengaruh lingkungan.
Pemakaian Bahasa Indonesia yang baku mulai luntur dengan bahasa gaul yang
kesasar. Oleh karena itu, kata Mulyono, Pemkot Sukabumi berupaya menggugah kesadaran
warga untuk berbahasa Indonesia sesuai dengan tata bahasa.
ANALISIS :
Menurut saya (Aji
Fahmi Kamal), bahasa gaul sangat tidak manusiawi, dan hanya merusak generasi
masa depan, khusus nya anak-anak kecil yang mudah menyerap perkataan orang
dewasa, itu membuat anak-anak mudah terbawa arus zaman sekarang, yang bias membuat
masa depan anak itu akan suram.
Bahasa
gaul itu bahasa yang lambat laun, makin menguasai dan mambuat menurunnya bahasa
Indonesia asli, bahkan bahasa gaul sudah hampir setiap hari dan hamper menjadi
bahasa wajib anak muda zaman sekarang, mari kita lestarikan bahasa Indonesia asli
dan menggunakan bahasa baik dan benar sesuai EYD.
www.gunadarma.ac.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar