Sabtu, 10 Maret 2012

Financial World Flow

AJI FAHMI KAMAL
3EA15
13209529
Komp. Lembaga keuangan perbankan

“FINANCIAL WORLD FLOW”


            Di skema ini saya akan menjelaskan tentang bagan kegiatan dari perbankan untuk kegiatan bank di masyarakat,            disini gambar (+A) sebagai Masyarakat kalangan atas atau masyarakat surplus dan (-B) sebagai masyarakat menengah atau masyarakat minus, saling berkaitan dalam kegiatan transaksi apapun, masyarakat minus dapat bekerjasama dengan masyarakat surplus dalam kegiatan yang berhubungan dengan ekonomi, jika masyarakat minus mengalami kebangkrutan maka masyarakat surplus akan menanggulangi hal tersebut.
            Namun jika ada penengah dalam hal transaksi tersebut yaitu BANK, Bank disini berperan sebagai perantara keuangan dan capital market antara masyarakat surplus dan minus, Capital market dalam bentuk obligasi dan saham.
Peran Bank  untuk masyarakat surplus  sebagai penyimpanan dalam bentuk deposit seperti:
1.            saving deposit = tabungan
2.            demand deposit = giro
3.            time deposit = deposito
            Timbal balik dari kegiatan tersebut yaitu pemberian bunga pada pihak masyarakat surplus. Peran Bank untuk masyarakat minus sebagai tempat berfasilitas kredit, pihak Bank dapat memberikan kredit atau pinjaman pada masyrakat minus.
            Jadi jika pihak masyarakat minus mengalami kebangkrutan, maka masyarakat surplus tidak menanggung beban tersebut, yang menanggung adalah pihak Bank.
            Dalam perbankan yaitu menambah saham di perusahaan lain untuk menampung nasabah dari masyarakat surplus dan minus, untuk menampung kerugian yang dialami akibat kebangkrutan msayarakat minus dan surplus, Bank mebuka saham nya dan mengajak kerjasama perusahaan Asuransi XYZ untuk membayar 100% kerugian dengan timbal balik, bank harus membayar premi di misalkan Rp 100.000 untuk menanggung hal tersebut Asuransi XYZ mengajak Asuransi lain Asuransi ABC untuk menjadi klien dari pihak bank dengan syarat membayar premi sebesar 60% untuk ABC dan 40% untuk XYZ dengan jaminan mengganti kerugian dari kebangkrutan masyarakat surplus dan minus proses tersebut dinamakan REASURANSI (penjaminan ulang) , jika Asuransi ABC & XYZ masih tidak sanggup menampung kerugian atau pihak Asuransi juga mendapat kerugian, pihak Asuransi dapat mengajak atau membuka saham baru dengan Asuransi KLM yiatu Asuransi yang menanggung biaya besar dan biasa untuk perusahaan luar negeri proses tersebut dinamakan RETROCESSI (penjaminan dobel ulang), kejadian tersebut dinamakan TRANSNATIONAL COORPORATION.
            Asuransi KLM jika ingin menambah saham nya dapat membuka perusahaan baru yaitu AB CD EF, yang nanti akan aktif bermain saham di BEJ, lalu saham tersebut juga nanti akan kembali ke bank tersebut.
            Pihak bank, jika ingin memberikan kredit untuk masyarakat minus, dapat dengan cara lain, yaitu membuka perusahaan baru yang bergerak di bidang barang-barang konsumtif, seperti kredit motor, mobil, dll. Yaitu perusahaan DEF leasing yang cara meminjam dengan barang (kredit barang).

www.gunadarma.ac.id

Jumat, 02 Maret 2012

FRANK LAMPARD 8

FRANK LAMPARD 8
CLUB, CHELSEA
LAHIR, 20 JUNI 1978






Frank James Lampard Jr., (lahir di Romford, London, Inggris, 20 Juni 1978; umur 33 tahun) adalah seorang pemain sepak bola profesional asal Inggris yang bermain sebagai gelandang untuk Chelsea di Liga Primer Inggris dan tim nasional Inggris.
Lampard sebelumnya pernah bermain untuk West Ham United dan Swansea City. Lampard adalah gelandang serang yang dikenal karena keterampilan mencetak gol dengan tendangan jarak jauhn dari luar kotak penalti. Bersama Chelsea, ia telah memenangkan tiga gelar Liga Primer Inggris (musim 2004-05, 2005-06 dan 2009-10), tiga gelar Piala FA (tahun 2007, 2009, dan 2010), dua gelar Piala Liga Inggris (2005 dan 2007), dan dua gelar Community Shield (tahun 2005 dan 2009). Sebagai pemain senior dalam Timnas Inggris, Lampard dikenal sebagai salah satu generasi pemain sepak bola terbaik di Inggris.[4][5][6][7][8] Lampard adalah putra dari Frank Lampard Sr., mantan pemain sepak bola Inggris yang pernah memenangkan dua gelar Piala FA saat bermain untuk West Ham United. Silsilah keluarganya juga tersambung dengan keluarga pemain sepak bola terkenal lainnya, yaitu keluarga Redknapp.
Pada November 2005, ia menjadi pemenang kedua dalam ajang penghargaan Ballon d'Or tahun 2005 setelah gelandang asal Brazil, Ronaldinho. Sebulan kemudian ia kembali menduduki peringkat kedua, sekali lagi di bawah Ronaldinho, dalam ajang penghargaan Pemain Terbaik Dunia FIFA tahun 2005. Ia juga berhasil meraih penghargaan Pemain sepak bola FWA 2005.







HE IS FRANK LAMPARD 8
HE IS MY FAVORITE FOOTBALL PLAYER


YEAH... LAMPARD IS THE BEST !

Kamis, 01 Maret 2012

perkembangan perbankan 1990 - 2010


MAKALAH
PERKEMBANGAN PERBANKAN TAHUN 1990 – 2010


AJI FAHMI KAMAL
3EA15
13209529
KOMPUTER LEMBAGA KEUANGAN PERBANKAN
DOSEN : PRIHANTORO

Universitas Gunadarma jenjang S1 Ekonomi Manajemen






DAFTAR ISI
  • PENGERTIAN PERBANKAN
  • RUANG LINGKUP PERBANKAN
  • PERKEMBANGAN PERBANKAN TAHUN 1990-2010
  • DAFTAR PUSTAKA
PENGERTIAN PERBANKAN
Secara umum bank adalah suatu badan usaha yang memiliki wewenang dan fungsi untuk untuk menghimpun dana masyarakat umum untuk disalurkan kepada yang memerlukan dana tersebut. Berikut di bawah ini adalah macam-macam dan jenis-jenis bank yang ada di Indonesia beserta arti definisi / pengertian masing-masing bank.
Jasa bank sangat penting dalam pembangunan ekonomi suatunegara. Jasa perbankan pada umumnya terbagi atas dua tujuan. Pertama, sebagai penyedia mekanisme dan alat pembayaran yang efesien bagi nasabah. Untuk ini, bank menyediakan uang tunai,tabungan, dan kartu kredit. Ini adalah peran bank yang paling penting dalam kehidupan ekonomi. Tanpa adanya penyediaan alat pembayaran yang efesien ini, maka barang hanya dapat diperdagangkan dengan cara barter yang memakan waktu.
Kedua, dengan menerima tabungan dari nasabah dan meminjamkannya kepada pihak yang membutuhkan dana, berarti bank meningkatkan arus dana untuk investasi dan pemanfaatan yang lebih produktif. Bila peran ini berjalan dengan baik, ekonomi suatu negara akan menngkat. Tanpa adanya arus dana ini, uang hanya berdiam di saku seseorang, orang tidak dapat memperoleh pinjaman dan bisnis tidak dapat dibangun karena mereka tidak memiliki dana pinjaman.
Definisi Perbankan Syariah
Perbankan merupakan lembaga yang berfungsi sebagai intermediasi yang menyimpan dana dari pihak yang kelebihan dana dan menyalurkan dan untuk dipinjam oleh pihak yang kekurangan dana. Seiring dengan berjalannya waktu bank telah menjadi sebuah kebutuhan hidup bagi manusia.
Hanya saja disamping manfaat yang telah masyrakat rasakan, bank juga memiliki sisi negatif. Sisi negatif tersebut berupa sistem riba yang berbentuk dan dikenal sebagai BUNGA. Sistem bunga atau Riba sangat meresahkan nasabah karena sistem ini dinilai terlalu menguntungkan pihak bank, terutama bank menjalankan perannya sebagai kreditur. Dari sistem riba inilah yang merugikan peminjam dana, dimana bunga kredit yang dikenakan akan memberatkan nasabah untuk membayar hutang. Tetapi perkembangan perbankan syariah sudah sangat berubah, dimana isu yang diangakat tidak lagi hanya Riba.
RUANG LINGKUP PERBANKAN
AZAS, FUNGSI , TUJUAN
Azas                          : Demokrasi Ekonomi dg prinsip kehati2an
Fungsi (Utama)        : Menghimpun dan Menyalurkan dana masyarakat5
Tujuan                       : Menunjang pelaks pembang nas dlm rangka meningkatkan pemerataan, pertumbuhan ekonomi dan stabilitas nas kearah peningktn kesejahteraan rakyat banyak.
JENIS DAN USAHA BANK
Usaha BPR
1. Menghimpun dana seluruh masyarakat dalam bentuk simpanan
2.Memberi Kredit
3.Menyediakan pembiayaan dan penempatan dana berdasar prinsip syariah (kalau menggunakan prinsip syariah maka tidak boleh dengan prisnsip konvensional, maupun sebaliknya)
4. Menempatkan dananya dalam bentuk SBI, deposito berjangka, sertifikat deposito atau tabungan pada bank lain

MENGENAL PRODUK SIMPANAN DI BANK
Anda pasti pernah berurusan dengan bank. Tapi kalau saya tanya apakah ada di antara Anda yang tahu apa sih sebenarnya bank itu, saya yakin tidak semuanya bisa menjawab. Kalau belum tahu, kenapa Anda tetap mau membuka rekening dan menyimpan uang di sana? Tidak usah khawatir pembaca, saya sendiri sudah membuka rekening tabungan sendiri di bank sejak saya SMA, sekalipun saya sendiri juga tidak tahu apa yang dimaksud dengan bank (padahal orang tua saya dulu bekerja di bank).
Tulisan kali ini akan membahas sedikit tentang apa itu bank, dan apa saja produk-produk yang dijual oleh bank, terutama produk simpanannya. Bank adalah lembaga yang bisnis utamanya adalah menyimpan dan meminjam dana dari masyarakat.
Sebagai contoh, kalau Anda menyimpan uang di bank (misalnya deposito), Anda mungkin akan mendapatkan suku bunga 10 persen per tahun. Pada gilirannya, bank akan meminjamkan uang itu ke masyarakat, dan pihak yang meminjam uang itu harus membayar bunga kepada bank yang lebih tinggi dari 10 persen. Selisih persentase itulah yang menjadi keuntungan bank. Itu baru keuntungan kotornya, lo. Pada kenyataannya, keuntungan yang didapat dari selisih itu masih harus dikurangi lagi untuk membayar biaya-biaya operasional si bank, seperti gaji pegawai dan biaya-biaya kantor yang lain.
Bank kerap disebut sebagai urat nadi kegiatan ekonomi suatu negara. Pada manusia misalnya, nadi adalah “saluran” yang bertugas mengantar zat-zat (yang terdapat dalam darah) dari satu bagian tubuh ke bagian tubuh yang lain. Kalau pada manusia, kurang darah akan menyebabkan lesu, maka pada negara, kurang uang akan menyebabkan ekonomi negara menjadi lesu. Ini karena uang adalah darah yang menggerakkan perekonomian. Tidak ada bisnis yang akan buka kalau tidak ada uang. Anda pun tidak mau berbisnis kalau tidak ada iming-iming uangnya, kan?
Karena itu, tidak berlebihan rasanya jika kita mengenal lebih jauh tentang produk-produk yang ada dalam bank. Dengan demikian kita bisa mendayagunakan produk-produk itu semaksimal mungkin sesuai dengan kebutuhan kita.
Tadi telah dikatakan, bahwa bisnis utama bank adalah sebagai lembaga penyimpanan uang dan peminjaman uang. Karena itu, produk perbankan dapat dibedakan menjadi dua: produk-produk simpanan dan produk-produk pinjaman. Tulisan kali ini akan membahas lebih dulu produk-produk simpanan di bank dan bagaimana memaksimalkan manfaatnya. Kelak mungkin bisa kita bahas produk-produk pinjaman.
1. GIRO
Rekening Giro adalah rekening yang uangnya bisa diambil setiap hari, di mana rekening ini dilengkapi fasilitas pembayaran dengan cek dan giro bilyet. Bila Anda bertransaksi dengan pihak lain, maka Anda bisa membayarnya dengan menggunakan cek atau giro bilyet. Cek adalah surat berharga di mana orang yang Anda beri cek ini bisa langsung menguangkannya di bank. Sedangkan giro bilyet adalah surat berharga di mana orang yang Anda beri giro tersebut tidak bisa menguangkan giro itu di bank, tapi harus disetorkan lebih dulu ke rekeningnya. Barulah setelah itu uang akan cair di dalam rekeningnya.
Rekening giro biasanya tidak memberikan bunga. Kalaupun ada bank yang memberikan bunga, maka bunga itu biasanya kecil dan sering disebut dengan istilah “jasa giro”. Pada saat ini, biasanya bank memberikan jasa giro maksimal sebesar 1 – 2 persen dari jumlah saldo (biasanya) terendah yang menjadi ketentuan minimal dalam sebulan.
Minimal setoran untuk rekening giro berbeda-beda pada tiap bank. Tapi pada saat ini, jumlah setoran terkecil adalah Rp 250.000 (untuk rekening giro perorangan) dan Rp 500.000 (untuk rekening giro perusahaan).
Sebagai timbal balik atas pelayanan dan fasilitas yang diberikan, maka hampir semua bank mengenakan biaya administrasi kepada nasabahnya yang langsung dipotong dari rekening gironya tiap bulan.
Dengan memiliki rekening giro, setiap bulan Anda akan mendapatkan rekening koran (semacam laporan rutin) yang dikirimkan ke alamat Anda tiap bulan. Di dalam laporan tersebut tertulis kapan dan untuk apa saja serta berapa jumlah uang yang keluar masuk dalam rekening Anda.
2. TABUNGAN
Tabungan adalah produk simpanan di bank yang penyetoran maupun penarikannya dapat dilakukan kapan saja. Hampir setiap orang merasa wajib memiliki tabungan di Bank. Tidak hanya di satu bank, tetapi juga di dua atau tiga bank sekaligus. Kenapa bisa begitu? Jawabannya adalah karena saat ini tabungan tidak saja digunakan sebagai sarana menyimpan uang saja, tetapi juga ditambah dengan fasilitas lain yang sebetulnya sudah agak diluar dari maksud menabung itu sendiri. Contohnya seperti fasilitas debet, fasilitas ATM, transfer, dan lain sebagainya.
Jadi kalau dilihat, tujuan seseorang dalam menabung di bank bisa dibagi menjadi dua. Pertama, karena ingin benar-benar menabung untuk bisa mengumpulkan sejumlah dana tertentu pada masa yang akan datang. Contohnya seperti menabung untuk bisa membeli kebutuhan tertentu. Kedua, hanya ingin menjadikan tabungan sebagai rekening penampungan, dan bukan untuk benar-benar menabung. Contohnya seperti rekening yang uangnya digunakan untuk membayar belanja bulanan. Nah, di sini fasilitas berupa Kartu ATM dan Kartu Debet baru benar-benar dipakai.
Setoran awal adalah jumlah minimal yang harus disetorkan sebagai syarat pembukaan tabungan. Saldo minimal adalah jumlah minimal yang harus disisakan pada tabungan Anda. Setoran awal dan saldo minimal pada tabungan biasanya sama, misalnya jika setoran awal adalah Rp 25.000 maka saldo minimal juga Rp 25.000. Tapi komposisi antara keduanya bisa saja tidak sama tergantung peraturan di banknya. Begitu juga dengan jumlah setoran awal dan saldo minimal yang diminta.
Periksalah kembali berapakah ketentuan saldo minimal di tabungan Anda, apakah bank Anda membolehkan nasabah tabungan melakukan penarikan sampai jumlah saldo di bawah minimum dan berapa denda yang dikenakan jika saldo sampai mencapai di bawah minimum? Sebaiknya pilihlah tabungan yang mensyaratkan saldo minimal paling kecil sehingga Anda bisa lebih leluasa melakukan penarikan dari tabungan Anda
Bunga tabungan diberikan bank agar dana yang tersimpan di tabungan dapat berkembang, sehingga nasabah semakin rajin menabung. Bunga tabungan biasanya dihitung tiap akhir bulan dari saldo rata­rata harian pada bulan tersebut. Bunga tabungan bisa diberikan secara single rate. Artinya, berapa pun jumlah uang Anda di tabungan bunganya tetap sama. Bisa juga diberikan secara bertingkat. Artinya pada jumlah saldo yang berbeda, bunga yang diberikan tidak sama. Biasanya, semakin banyak saldo yang mengendap bunga yang diberikan semakin tinggi.
Sebagai timbal balik atas pelayanan dan fasilitas yang diberikan, maka hampir semua Bank mengenakan biaya administrasi kepada nasabahnya yang langsung dipotong dari tabungannya tiap bulan. Tapi saat ini ada juga Bank yang tidak membebankan biaya administrasi pada tabungan.
Buku tabungan digunakan sebagai media pencatatan transaksi Anda. Buku tabungan biasanya juga harus dibawa saat akan melakukan penarikan tunai di kasir. Ada juga bank yang mengganti buku tabungan dengan rekening koran yang dikirimkan ke alamat Anda setiap bulan. Dalam laporan tersebut tertulis kapan dan untuk apa saja serta berapa jumlah uang yang keluar masuk dalam rekening Anda.
3. DEPOSITO
Deposito adalah produk simpanan di bank yang penyetoran maupun penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu saja. Sebagai contoh, kalau Anda menaruh uang Rp 1 juta pada deposito yang berjangka waktu 3 bulan, maka uang Rp 1 juta tersebut baru bisa Anda ambil setelah 3 bulan berlalu. Tentunya, Anda juga dijanjikan pemberian bunga tertentu yang bisa Anda nikmati pada saat deposito itu jatuh tempo.
Bunga deposito biasanya lebih tinggi dibanding bunga tabungan. Ini karena uang Anda akan “dikunci” selama jangka waktu tertentu sehingga bank merasa perlu untuk menjanjikan suku bunga yang lebih tinggi dibanding suku bunga pada rekening tabungan yang uangnya bisa Anda tarik kapan saja. Inilah biasanya yang menjadi daya tarik utama deposito.
Tidak seperti tabungan yang dapat dibuka dengan setoran awal yang kecil. Minimal setoran untuk penempatan deposito lebih besar, besarnya pada tiap bank bervariasi, tapi saat ini yang paling minimal adalah sebesar Rp 500.000.
Keuntungan lainnya dari deposito adalah tidak dikenakannya biaya administrasi bulanan, karena jarangnya transaksi melalui rekening deposito. Walupun demikian pemotongan tetap ada yaitu sebesar pajak deposito yang diperhitungkan dari bunga deposito yang Anda dapatkan.
PERKEMBANGAN PERBANKAN TAHUN 1990-2010
Perkembangan perbankan yang kali ini akan saya bahas adalah perkembangan perbankan syariah di Indonesia
Perkembangan Perbankan syariah masa lalu
Dampak yang telah dirasakan oleh Indonesia dari sistem Riba ini yaitu kondisi krisis ekonomi pada tahun 1997, dimana hutang negara meningkat dari beban bunga yang semakin meningkat dari waktu ke waktu, sehingga bukannya hutang negara cepat terlunas, malah sebaliknya semakin membengkak.
Islam sebagai agama yang sempurna memberikan solusi atas permasalahan-permasalahan yang timbul akibat penggunaan instrument bunga dalam perbankan. Dalam Fiqh muamalah, permasalahan di atas dapat dicegah dan diatasi dengan adanya Bank-Bank berbasis sistem ekonomi Islam atau dikenal dengan ekonomi syariah yang tidak mengenal sistem bunga atau riba. Sebuah sistem yang berorientasi pada dunia dan akhirat, yaitu system perbankan syariah. Eksistensi perbankan syariah di Indonesia diawali oleh terbentuknya PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk pada tahun 1991 yang diprakarsai oleh Majelis Ulama Indonesia. Konsep Ekonomi Syariah diyakini menjadi ”sistem imun” yang efektif bagi bank Muamalat Indonesia sehingga tidak terpengaruh oleh gejolak krisis ekonomi dan ternyata menarik minat pihak perbankan konvensional untuk mendirikan Bank yang menggunakan sistem syariah. Pada tahun 1999, perkembangan syariah berkembang luas dan menjadi tren tahun 2004.
Perkembangan Perbankan Syariah tahun 2009
Perkembangan syariah Indonesia di tahun 2009 bisa dibilang ‘kita tidak kemana-kemana’ yang berarti tidak adanya kemajuan dari tahun sebelumnya. Hal ini terlihat dari pangsa pasar perbankan syariah nasional masih saja beringsut-ingsut di angka 2,40 % saat yang lain telah melesat jauh diatas angka 10%, seperti halnya malaysia, timur tengah, eropa, afrika utara, dan amerika.
Berdasarkan dari data Bank Indonesia tentang Pangsa Perbankan Syariah Terhadap Total bank bahwa kebijakan Akselerasi Pengembangan Perbankan Syariah sebaga upaya pensapain target market share perbankan syariah 5% dari perbankan nasional tahun 2008 dengan tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian dan kepatuhan terhadap prinsip syariah. Dari perkembangan perbankan syariah yang telah dihadapi, masih perlu adanya peningkatan dalam mengahadapi tantangan di tahun 2010.
Tantangan Perbankan Syariah di Tahun 2010
Banyaknya kekurangan dan masalah yang dihadapi hingga tahun 2009, maka banyak pula tantangan yang harus dihadapi untuk menjadikan perrbankan syariah menjadi lebih baik di tahun 2010. Adapun beberapa tantangan dan solusi untuk perbankan syariah , yaitu:
  1. Mendorong perbaikan regulasi perbakan syariah yang lebih komprehensif, sinkronisasi masalah perpajakan, mendorong aturan pembiayaan berbagi hasil, dan mendorong sinergi perbankan syariah melalui linked program
  2. Potensi pasar perbankan syariah perlu lebih dikembangkan, dengan meningkatkan orientasi syariah, pelayanan dan profesionalisme, tata kelola, ciri khas syariah dan peningkatan anggaran sosialisasi akan produk-produk perbankan syariah.
  3. Sumber daya insani, yaitu perlu adanya peningkatan dalam sumber daya manusia yang lebih kompeten dan profesional; mengembangkan carier path yang terarah; menerapkan Islamic Banking Culture dan prinsip syariah (transparan, keadilan, dan kesetaraan), disiplin pasar serta GCG (sidiq, tabligh, amanah dan fatonah)
  4. Paradigma bisnis perbankan syariah, dimana menjadikan perbankan syariah bersifat universal untuk semua umat namun tetap berprinsip syariah; tidak lagi mengangkat isu riba, tatapi isu yang bersifat profesionalosme dan pelayanan.; persaingan sehat antar bank syariah maupun bank konvensional dimana dijadikan sebagai mitra bisnis; dan menciptakan sistem perbankan yang rasional, bukan emosional.
  5. Syariah Compliance, yaitu meningkatkan pengetahuan syariah bagi karyawan sehingga peluang terjadinya pelanggaran syariah berkurang. Selain itu menciptakan tawaran-tawaran produk dan layanan yang kreatif dan inovatif, namun tetap patuh pada aspek syariah.
  6. Office Chanelling, yaitu dengan cara optimalisasi fungsi office chanelling melalui pelayanan pembiayaan yang dapat dilaksanakan oleh staf pembiayaan dari UUS atau staf dari bank umum induk yang telah mendapatkan pendidikan syariah.
  7. Memaksimalkan sosialisasi perbankan syariah di masyarakat. Dengan masyarakat sudah memiliki pengetahuan serta pemahaman yang baik mengenai perbankan syariah dan ekonomi Indonesia, maka masyarakat tidak perlu ragu terhadap kinerja perbankan syariah. Sehingga, market share bank syariah akan lebih meningkat.
Dengan mempersiapkan langkah-langkah dan solusi untuk menghadapi tantangan yang akan terjadi, diharapkan perbankan syariah akan menjadi lebih berkembang dan lebih baik, pangsa pasar perbankan syariah semakin meluas serta mampu untuk menuju persaingan perbankan internasional.Kita harus yakin bahwa pintu ke arah itu masih terbuka lebar asalkan semua pihak yang terlibat dalam perbankan syariah benar-benar serius memperbaiki keadaan yang terjadi saat ini serta selalu Istiqomah di Allah yang menuntun kebahagian dunia dan akhirat .
jadi menurut saya :
jadi perbankan itu tempat atau wadah suatu lembaga yang fungsinya untuk menyalurkan dana kita untuk investasi bagi orang yang mempunyai dana lebih dan niat untuk menyalurkan dananya kepada orang yang sedang membutuhkan dana tersebut.


DAFTAR PUSTAKA :

Minggu, 05 Februari 2012

SUGAR GLIDER


                                                            He is a very funny animal !!!!


Masih banyak orang yang tidak mengerti dan mengenal akan hewan yang disebut dengan sugar glider ini. Sugar glider sendiri merupakan hewan asli Indonesia, yaitu di daerah Papua. Penyebarannya meliputi Australia, Papua(Indonesia), dan Papua New Guinea. Di luar negeri, khususnya di Amerika, sugar glider sendiri sudah menjadi hewan peliharan eksotis yang banyak diminati. Bahkan banyak para breeder yang sudah berhasil dan menghasilkan strain2 warna baru. Sedangkan ironisnya, di Indonesia sendiri sugar glider belum banyak dikenal oleh masyarakat. Hewan ini bukan termasuk hewan yang dilindungi. Tapi sebagian besar hasil tangkapan alam yang beredar banyak yang diekspor ke luar negeri , antara lain Jepang. Penangkapan yang dilakukan tanpa konservasi akan mengakibatkan semakin sedikitnya hewan ini di habitat aslinya.

Nama Sugar glider sendiri awalnya berasal dari kata Sugar karena hewan ini sangat suka dengan madu atau sesuatu yang rasanya manis. Sedangkan glider berasal dari adanya membran yang ada pada kedua sisi tubuhnya yang digunakan untuk gliding (melayang) dari satu pohon ke pohon yang lain. Banyak orang-orang yang ketika pertama kali melihat Sugar Glider menyebutnya sebagai tupai terbang atau bajing loncat. Padahal keduanya merupakan hewan dengan subclass yang berbeda. Sugar glider sendiri memang tergolong dalam kelas mamalia, tapi merupakan hewan marsupilia (hewan berkantung). Selain itu hewan ini juga merupakan hewan nocturnal, yang berarti mereka aktif pada malam hari dan menghabiskan waktu di siang hari untuk tidur dalam sarangnya.

Habitat aslinya adalah daerah hutan, khususnya pada bagian2 puncak pohon dimana mereka bisa menemukan lubang untuk membuat sarangnya. Sugar glider sendiri tergolong sebagai hewan omnivora (pemakan segala). Dihabitat aslinya sugar glider biasa mengkonsumsi nektar (serbuk sari bunga), buah2an, dan berbagai macam serangga. Tidak jarang anak burung juga menjadi sasaran mereka. Sugar glider merupakan hewan sosial yang hidup dalam suatu koloni/kelompok. Oleh karena itu untuk memelihara seekor sugar glider kita harus mempunyai waktu yang cukup untuk bermain-main dengan mereka. Jika kita tidak memiliki waktu yang cukup sebaiknya kita memelihara sugar glider paling sedikit 2 ekor, karena umumnya sugar glider yang dipelihara secara solitaire/ sendiri menjadi stress dan biasanya tidak bisa bertahan lama. Di alam liar umur sugar glider bisa mencapai 5-7 tahun. Sedangkan dengan perawatan yang baik sugar glider bisa hidup hingga mencapai usia 15 tahun.

Seekor sugar glider dewasa berukuran 5-6 inci, dengan panjang ekor yang sama dengan badannya, dimana ekor ini berfungsi untuk menjaga keseimbangan. Selain itu ekornya juga berfungsi untuk mengangkat bahan2 yang digunakan untuk membuat sarang (ranting dan daun kering). Ekor ini tidak cukup kuat untuk menahan berat tubuhnya sehingga hindari untuk mengangkat sugar glider pada bagian ekornya.



Pemeliharaan sugar glider sendiri sebenarnya tidak terlalu sulit jika mengerti dan meperhatikan sifat-sifat dari hewan ini. Sifat sosial dari sugar glider memungkinkan mereka menjadi peliharaan yang bisa dekat dengan pemiliknya. Sugar glider yang sudah dekat dengan pemiliknya bahkan akan menganggap sang majikan sebagai suatu shelter dimana dia bisa mendapatkan perlindungan ketika dia merasa terancam, dan akan selalu mengkikuti kemanapun majikannya pergi.


Beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk memelihara sugar glider antara lain:

1. Kandang

Prinsipnya, kandang yang digunakan semakin besar dan tinggi akan semakin bagus karena sugar glider sangat menyukai aktivitas memanjat dan melompat. Ukuran kandang bisa digunakan dengan ukuran jeruji yang cukup kecil (+- 1,2cm) untuk mencegah sugar glider keluar dari kandang. Di dalam kandang sebaiknya diletakkan cabang/dahan2 pohon untuk sugar glider bisa memanjat dan bermain2. Sebaiknya hindari dahan yang diambil dari tanaman yang menghasilkan getah karena bisa membahayakan kesehatan dari hewan ini. Selain itu bisa diletakkan kotak sarang untuk sugar glider bisa bersembunyi, bahannya bisa dari apa saja , antara lain pot keramik yang dilubangi, kayu berlubang, pipa paralon,dll. Selain itu kandang bisa dilengkapi dengan mainan seperti wheel untuk hamster dan mainan2 lainnya untuk sugar glider bisa bermain2.

Kandang bisa diletakkan di dalam maupun di luar ruangan, hanya saja hindari penempatan kandang dalam ruangan AC. Jika diletakkan di dalam, kandang harus sering dibersihkan untuk menghindari bau yang tidak enak (biasanya dari teritorial marking jantan). Jika kandang yang digunakan tidak terlalu besar, biarkan sugar glider untuk bermain2 di luar kandang setiap hari selama beberapa menit (dalam hal ini sudah harus jinak dahulu) dan kalau bisa diletakkan di tempat yang cukup tinggi seperti di atas meja.


2. Makanan dan minuman

Sugar glider juga membutuhkan minuman. Air bersih harus disediakan sepanjang hari, bisa diletakkan dalam wadah kecil yang berat sehingga tidak mudah tumpah pada saat sugar glider bermain2. selain itu makanan yang diberikan bisa berupa buah2an dan serangga. Buah yang bisa diberikan seperti pepaya, pisang, anggur, melon, apel, pear, dll sangat disukai oleh sugar glider, terutama buah yg manis. Hindari buah yang berasal dari jenis jeruk, alpukat, dan bangsa bawang2an karena bisa membahayakan kesehatan sugar glider. Selain itu bisa juga diberikan umbi2an seperti bengkoang, wortel rebus, ubi rebus. Sugar glider setiap hari membutuhkan protein dalam jumlah yang cukup besar (mencapai 40%). Oleh karena itu jika memberikan buah2an bisa diberi tambahan berupa serangga (jangkrik, belalang) dan ulat untuk memenuhi kebutuhan proteinnya. Jenis makanan yang diberikan sebaiknya bervariasi. Misalnya di lakukan rotasi setiap 3 hari, yaitu buah2 dengan serangga, sayur (wortel rebus) dengan ulat, dan cat food. Jenis2 ini selalu diberikan secara bergilir untuk memenuhi kebutuhannya. Jika mendapatkan diet yang benar sugar glider akan hidup dengan sehat. Hindari memberikan vitamin kepada sugar glider karena hal ini bisa mengakibatkan sugar glider menjadi bau.


3. Menjinakkan Sugar Glider

Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, Sugar Glider merupakan hewan yang bersifat sosial sehingga bisa dilatih untuk dekat dengan pemiliknya. Pada hari pertama sugar glider tiba di rumah, sebaiknya dibiarkan dulu selama 1-2 hari untuk Beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya sehingga dia tidak merasa asing lagi. Sugar glider juga bisa diletakkan di ruangan di mana kita biasa melakukan aktivitas sehari-hari . Setelah terbiasa, kita bisa mulai mencoba untuk menawarkan treat berupa jangkrik atau ulat. Setelah terlihat lebih tenang perlahan2 masukkan tangan ke dalam kandang, dan makanan diletakkan di atas telapak tangan sampai Sugar Glider mau menghampiri. Biasanya pada siang hari saat tidur, Sugar Glider lebih tidak aktif. Perlahan masukkan tangan dan lihat reaksinya. Jika tidak ada reaksi mengancam, perlahan2 sentuh bagian tubuhnya (dielus perlahan). Cara lain adalah dengan memberikan kantung untuk Sugar Glider, bisa dari kaos kaki. Sugar Glider sangat suka bersembunyi di dalamnya. Setelah itu kita bisa membawanya di dalam kantong tersebut melakukan aktivitas sehari2 kita. SG bisa diletakkan dalam kantong celana yang tidak terlalu ketat. Intinya dibiasakan agar Sugar Glider kenal dengan bau kita, dan pada saat tidur itu dia merasa cukup tenang. Setelah terbiasa, Sugar Glider biasanya akan lebih jinak dan bisa diajak bermain2.

Senin, 14 November 2011

JURNAL PERILAKU KONSUMEN

Nama    : Aji Fahmi Kamal
Kelas    : 3EA15
NPM     : 13209529

”SOFTSKILL PERILAKU KONSUMEN”


1
Nama penulis / Tahun
Basu Swastha Dharmmesta

2
Judul Penelitian
Loyalitas pelanggan : sebuah kajian konseptual sebagai panduan bagi peneliti.

3
Sumber jurnal / URL
Jurnal ekonomi dan bisnis Indonesia 1999
vol 14, no. 3,73-88
Universitas Gajah Mada

4
Masalah / Tema / Topik

1.       Paritas merek (brand parity) menjadi tantangan bagi pemasar untuk mengatasinya.
2.       Bagaimana mengidentifikasi pelangga yang loyal pada merek ?

5
Teori-teori yang digunakan
1.       pemasaran
2.       perilaku konsumen

6
Tujuan penelitian
1.       untuk mengetahui tahap tahap loyalitas pelanggan.
2.       Untuk mengidentifikasi pelanggan yang loyalitas.

7
Hipotesis
Loyalitas pelanggan sebetulnya berasal dari loyalitas merek yang mencerminkan loyalitas pelanggan pada merek tertentu.

8

Metode-metode penelitian
Objek
Merek dan atribut lain yang melekat pada produk

Jenis Data
-          pengambilan sampel pada konsumen dengan wawancara
-          daftar pustaka

Model / teori yang diuji
S1 =b0 + b1Perf1 + b2Et + b3St-1 + Trend + nt
S1             = kepuasan pada periode t
Perf1     = kinerja (perilaku pada tingkat perusahaan)
Et             = pengharapan tentang kinerja pada periode t
St-1          = kepuasan pada periode t-1
Trend = factor trend standard untuk memperhitungkan perubahan kepuasann dari tahun ke tahun
Nt             = variable random yang terdistribusi secara independen dan identik dengan rata-rata nol dan variable terbatas

9
Deskriptif / interpretasi data
Karena pendekatan behavioral menekan =kan pada tindakan riil konsumen dalam pembelian ulang maka model matematis di muka dapat dimodifikasi ke dalam model konseptual.

10
Kesimpulan
Pengujian tentang terjadinya loyalitas dengan menghubungkan antara sikap relative dan pembelian ulang dalam kerangka pendekatan attitudinal dan behavorial dapat dilakukan melalui penelitian-penelitian lebih lanjut di masa mendatang. Ini sangat disarankan karena belum banyak penelitian penelitian tentang loyalitas pelanggan di Indonesia.